Kopasjambi.com, Batanghari – Bupati Batanghari Fadhil Arief Di beri Gelar Adipati Cahayo Negeri. Dalam rangkaian Hari Ulang Tahun Kabupaten Batanghari Ke-74. Bupati Batanghari Fadhil Arief dan Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar, serta Ketua Lembaga Adat Kabupaten Batanghari Fathuddin Abdi. Mendapat gelar kehormatan adat dari Ketua Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi.
Prosesi pemberian gelar adat ini di lakukan pada Sabtu 24 Desember 2022 di rumah adat bumi serentak bak regam. Sebelum penyerahan atau penyematan gelar kehormatan adat, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief dan Wakil Bupati Bakhtiar beserta Ketua Lembaga Adat Batanghari Fathuddin Abdi. Menjalani prosesi arak-arakan dengan menaiki kendaraan hias berupa Perahu Pencalang Gerudo atau menyerupai Burung Garuda. Yang di buat oleh pengrajin seni asal Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian.
Prosesi penyematan gelar kehormatan adat ini di kukuhkan langsung oleh Ketua Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi. Datuk Temenggung Jayo Diningrat Hasan Basri Agus. Di mana Bupati Muhammad Fadhil Arief mendapat gelar Adipati Cahayo Negeri yang berarti Pimpinan Muda Yang Menyinari Negeri.
Kemudian Wakil Bupati Bakhtiar mendapat gelar Pemangku Dirajo Penimbang Alur Patut. Yang berarti Memberikan Pertimbangan dan Masukan Kepada Pengambil Keputusan. Sedangkan Ketua Lembaga Adat Fathuddin Abdi di sematkan gelar Jago Pati Setio Pseko. Yang berarti Memelihara dan Menjaga Kehormatan Adat Istiadat.
“Kami sampaikan ucapkan terima kasih dan rasa kebanggaan yang tinggi kepada bapak muhammad fadhil arief selaku bupati batanghari. Karena berkat sumbangsihnya dan kepemimpinan beliau, maka perkembangan pelestarian dan kemantapan adat istiadat, pembangunan fisik mental dan spritual di batanghari yang kita cintai ini. Semakin membumi, dan memperkuat visi batanghari maju sejahtara yang sama sama kita harapkan dan wujudkan” Ungkap HBA Ketua LAM Provinsi Jambi.
Fadhil Arief Akan Menjaga Martabat Adat
Dalam sambutannya Datuk Adipati Cahayo Negeri Muhammad Fadhil Arief mengatakan. Penyematan gelar adat ini tidak hanya suatu kehormatan, akan tetapi juga menjadi tanggung jawab bagi kepala daerah untuk menjaga martabat adat. Terlebih meningkatkan kesadaran sosial masyarakat di tengah degradasi moral akibat perkembangan zaman.
“saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran lembaga adat melayu jambi dan seluruh jajaran lembaga adat kabupaten batanghari yang sudah mempercai kami. Kami yakin dan percaya pemberian gelar ini bukan hanya kehormatan bagi kami, juga menjadi tanggung jawab kami untuk benar benar bisa menjaga martabat adat” Ucap Bupati Batanghari Fadhil Arief. (R2)
Komentar