Jalan Simpang Desa Karmeo Pangkas  Hingga 15 Kilometer 

Kopasjambi.com, JambiRuas Jalan Simpang Desa Karmeo Memangkas Jarak ke Kota Jambi Hingga 15 Kilometer, hal tersebut di sampaikan Gubernur Jambi Al Haris pada saat Penutupan Karya Bhakti TNI Korem 042 / Garuda Putih. Bertempat di Desa Kilangan Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Sabtu (7/1)

 

Gubernur Jambi Al Haris juga mengajak. Masyarakat untuk Bersama sama merawat jalan yang baru selesai pembangunannya. Dapat bermanfaat dalam jangka waktu yang lebih lama

 

Selain itu Al Haris juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama TNI dan rakyat. Dalam kegiatan pengerasan ruas jalan Simpang Desa Karmeo Kecamatan Batin XXIV – Desa Kilangan Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari

 

“Masyarakat sangat membutuhkan dan mendambakan pengerasan jalan ini, karena dapat mendukung kegiatan dan aktivitas sehari-hari masyarakat, serta pemasaran hasil pertanian dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat. Saya sangat mengapresiasi pelaksanaan Karya Bhakti TNI yang di inisiasi oleh Korem 042/Garuda Putih dalam upaya mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Serta membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan,” kata Gubernur Jambi Al Haris

 

Dalam pidatonya Al Haris mengemukakan, bahwa pembangunan jalan ini dapat memangkas jarak ke Kota Jambi hingga 15 kilometer dibandingkan melewati jalur Simpang Tembesi – Muarabulian – Kota Jambi

 

Menurutnya ruas jalan Simpang Desa Karmeo Kecamatan Batin XXIV  menjadi jalan alternatif dari Kerinci, Merangin, dan Sarolangun menuju Kota Jambi serta membantu dalam mengurai kemacetan

 

Wujud Bakti Kepada Rakyat

 

 

Kegiatan Karya Bhakti dapat mempercepat pembangunan di pedesaan, meningkatkan perekonomian masyarakat serta harga tanah sepanjang jalan ini bisa menjadi naik,  sekaligus memperkokoh kemanunggalan TNI dan rakyat serta mempererat persatuan dan kesatuan komponen masyarakat

 

“Kegiatan Karya Bhakti TNI ini merupakan kegiatan rutin yang selalu dilakukan TNI yang tidak hanya melakukan pembangunan fisik atau infrastruktur saja. Tetapi juga pembangunan manusia atau non fisik, salah satunya memberikan penguatan kesatuan bangsa dan pembangunan karakter,” Tutur Al Haris

 

Al Haris  mengharapkan. Melalui kegiatan Karya Bhakti ini membawa hasil secara fisik seperti meningkatnya pembangunan sarana dan prasarana, infrastruktur, dan peningkatan kualitas masyarakat secara non fisik. Yaitu tergugahnya kesadaran masyarakat untuk berbudaya gotong royong yang merupakan kearifan lokal bangsa sejak zaman dahulu.

 

Kegiatan Karya Bhakti akan membangkitkan kembali kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam membangun daerah. Meningkatkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat serta. Kesadaran bela negara, berbudaya di siplin dan tertib hukum. Dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat

 

Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Hilman, mengucapkan terima kasih banyak untuk semua pihak. Baik masyarakat maupun pemerintah yang telah berkontribusi pada Karya Bhakti TNI Korem 042/Garuda Putih. Keterlibatan masyarakat tentu menjadi hal penting, terlebih ruas jalan ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat

 

Danrem 042/Garuda Putih, Brigjen TNI Supriono,S.IP.,M.M. Melaporkan, dalam Karya Bhakti TNI melibatkan semua unsur. Baik dari Kabupaten dan masyarakat, di mana pembukaan dan pengerasan jalan tersebut mulai pada Oktober 2022 lalu

 

Banyak kendala yang terjadi pada saat pembukaan dan pengerasan jalan sepanjang 44 kilometer. Karena ada beberapa titik jalan yang jalurnya sedikit sulit sehingga butuh pengerjaan ekstra

 

Danrem juga berterimakasih kepada seluruh elemen masyarakat yang selalu mendukung pengerjaan jalan. Mulai dari pembebasan lahan, menggunakan jalan masyarakat untuk alat berat. Sehingga pembangunan jalan alternatif ini dapat terlaksana.(*)

Komentar