Kopasjambi.com, Batanghari – Pengajian dan Dzikir Akbar Kh Taufiqurrahman Muzaky, Al Haris : Manaqib Harus Membumi Di Jambi. Dalam Rangka menyambut bulan suci ramadhan, warga Sridadi, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. Menggelar pengajian dan dzikir akbar. Di lapangan terbuka tengah desa, pada Minggu siang (12/23) dan di hadiri ribuan warga.
Kegiatan ini langsung di isi oleh KH Taufiqurrahman Muzaky, pengasuh Pondok Pesantren Al-Qodiri Jember, Jawa Timur. KH. Muzaky merupakan putra sulung dari imam besar Manakib KH Achmad Muzaky Syah.
Turut hadir Gubernur Jambi Dr H Al Haris S.Sos MH, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jambi, Pejabat Batanghari, pimpinan Ponpes Se-Batanghari.
Maka, Gubernur Jambi, Dr H Al Haris S.Sos MH. Dalam sambutannya mengucapkan terimakasih, kepada KH Taufiqurrahman Muzaky. Yang sudah bersedia datang ke Provinsi Jambi.
“Ini merupakan kegiatan yang luar biasa faedahnya. Untuk itu kita yang hadir di sini, jangan menyia-nyiakan kesempatan ini. Saya juga berterimakasih kepada Kyai Haji Taufiqurrahman Muzaky. Yang bersedia datang dan memberikan hikmah kepada warga jambi. Khususnya warga Sridadi ini,” ujar Al Haris.
Manakib harus bisa populer di Jambi seperti di Jawa!!!
Sementara itu, Gubernur Al Haris berharap. Manakib bisa membumi di Provinsi Jambi, seperti di pulau jawa yang sudah sangat populer.
“Ayok sama-sama kita populerkan manakib ini. kita harus mencontoh pulau jawa yang sudah sangat aktif. Saya ingin, manakib ini terus di gerakan seantero jambi ini. Agar jambi ini di jauhkan, dari balak dan mendapatkan ridho dari Allah SWT,” pinta Al Haris.
Sebelum memulai manakib. KH Taufiqurrahman Muzaky, mengatakan Gubernur Al Haris, sudah tiga kali datang ke Pesantren Al-Qodiri Jember.
“Gubernur (Al Haris) kita ini adalah murid saya, beliau sudah tiga kali datang ke Pesantren Al-Qodiri Jember.
KH. Muzaky berharap keinginan Gubernur Al Haris. Untuk bisa membumikan manakib, bisa di ijabah Allah SWT.
“Ini tempat damai untuk beribadah kepada Allah, ngaji dan tentunya karena cinta kepada ulama. Semoga harapan bapak Gubernur bisa terwujud,” kata KH. Muzaky.
Usai memimpin manakib, Kyai Muzaky memberikan sorban. Kepada Gubernur Al Haris. (Rki)
Komentar