kopasjambi.com, Batanghari – Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief, baru baru ini kembali terima penghargaan. Dari kementerian Agraria dan Tata ruang/Bandan pertanahan Nasional (ATR/BPN) Rabu (7/12) kemarin. di Hotel Borobudur Jakarta.
Penghargaan itu di raih mantan sekda Muaro Jambi itu, atas atas penyelesaian konflik masyarakat Suku Anak Dalam (SAD) 113 di wilayah Kabupaten Batanghari.
“beliau, (bupati Batanghari, red) di dampingi Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Batanghari menerima penghargaan. Karena di nilai bisa menyelesaikan konflik masyarakat Suku Anak Dalam yang ada di kabupaten Batanghari ” kata kadis Kominfo Batanghari Amir Hamzah Kamis (8/12).
Kata Amir, penghargaan itu langsung di berikan oleh ATR/BPN Marsekal TNI (Purn) Dr. Hadi Tjahjanto.
“penghargaan itu langsung di terima oleh pak bupati, karena beliau kebetulan hadir,” tegasnya.
Capaiaan pemerintah kabupaten Batanghari menerima piagam penghargaan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional. Tidak terlepas dari kerja bupati batanghari Fadil Arif dan wakil bupati Bakhtiar dalam menyelesaikan konflik lahan. Terutama konflik lahan masyarakat Suku Anak Dalam atau SAD 113 di Provinsi Jambi.
Selain bupati batanghari, ada juga beberapa pihak yang menerima penghargaan dari Menteri ATR/BPN diantaranya Ketua DPRD Provinsi Jambi, Sekda Provinsi Jambi, Kejaksaan Tinggi Jambi, Polda Jambi, Korem 042/Gapu dan pihak lainnya yang terkait dalam penyelesaian sengketa lahan SAD 113. (R4)
Komentar