Kopasjambi.com, Sarolangun – Komisi I DPRD Sarolangun minta TPP dokter spesialis sudah terbayar di Bulan Juni. Penyebab dari belum di bayarnya TPP para dokter spesialis di RSUD Chatib Quzwain Sarolangun karena belum siapnya aturan melalui Perbup. Sebab saat ini Sarolangun di jabat oleh Pj Bupati, maka aturan tersebut harus di landasi oleh persetujuan pemerintah provinsi dan pusat. Dan sekarang, peraturan ini sedang dalam proses pengurusan. Ketua Komisi I DPRD Sarolangun, Fahrul Rozi meminta paling lambat, pada bulan Juni pembayaran TPP sudah selesai di lakukan.
“Dan aturan pembayaran untuk TPP itu ada dalam Peraturan Bupati. Itu sudah di bawa oleh Kepala Hukum ke Jambi, untuk harmonisasi dengan Kemenkumham di wilayah Jambi. Kita punya waktu 3×14 hari, artinya dari Kemenkumham, kita bawa ke biro hukum atau gubernur. Lalu izin penandatangan ke Kemendagri. Insya Allah, awal Juni sudah bisa di Bayar,”
Akibat dari belum di bayar TPP ini, belasan dokter spesialis Di Rumah Sakit Umum Daerah Chatib Quzwain Sarolangun Mogok Kerja. Hal ini di lakukan pada Senin 22/5/2023, sehingganya pada keesokan harinya Komisi I DPRD Sarolangun langsung memanggil pihak rumah sakit dan Dinkes Sarolangun. Karena TPP ini belum di bayarkan sejak Januari 2023.
Sementara itu, terkait pelayanan di Rumah Sakit tetap berjalan seperti biasanya. Sebab ini sudah sesuai dengan kesepakatan, sehingga pelayanan terhadap masyarakat tidak terganggu. Dan untuk para dokter, di minta untuk tetap bersabar. Karena anggaran untuk pembayaran sudah di siapkan. (cad)
Komentar