JAMBI, KOPASJAMBI.COM – Hafiz Fattah, Ketua DPRD Provinsi Jambi, menyambut baik kunjungan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hiswana Migas Provinsi Jambi pada Selasa sore, 22/10/2024.
Sekretaris Hiswana Migas Provinsi Jambi, Siti Indah Pratiwi Usman Ermulan, menghadiri pertemuan hangat ini secara langsung. Berlangsung di ruang kerja Hafiz, pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan hubungan kerja antara lembaga legislatif.
Menurut Hafiz Fattah, ketua DPRD Provinsi Jambi, mereka berbicara tentang sejumlah masalah penting terkait penyediaan energi di Provinsi Jambi. Beberapa masalah tersebut termasuk mengantisipasi kelangkaan gas elpiji, khususnya 3 kilogram, serta distribusi BBM menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, juga dikenal sebagai Nataru.
“Harapan kami, kita bersinergi antara Hiswana, Pertamina dan DPRD Provinsi Jambi untuk memastikan agar masyarakat Provinsi Jambi mendapatkan pasokan maupun pelayanan yang cukup terutama dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru,” ujar Hafiz.
Hafiz juga mendorong para kepala daerah di kabupaten kota se-Provinsi Jambi untuk segera mengirimkan surat jika terjadi kelangkaan dan mengusulkan penambahan kuota.
“Kami berharap semua kepala daerah melaporkan hasil kajian mereka mengenai kebutuhan gas dan BBM di daerah masing-masing untuk kami teruskan ke pusat,” kata Hafiz.
BACA JUGA: Ketua DPRD Jambi Hafiz Fattah Terima Kunjungan FKMJ DPC Jambi
Menurut Sekretaris Hiswana Migas Provinsi Jambi, Siti Indah Pratiwi Usman Ermulan, penyaluran gas dan bahan bakar yang efektif sangat penting untuk pertumbuhan bisnis dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Energi yang memadai memungkinkan berbagai sektor ekonomi untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.
Menurutnya, ini tidak mungkin terjadi karena kerja sama dan kekompakan Hiswana Migas, DPRD, pemerintah daerah, dan seluruh stakeholdernya. Dianggap lebih mudah untuk membuat keputusan dan kebijakan yang mendukung stabilitas energi di Provinsi Jambi dengan bekerja sama dengan baik.
“Kami memastikan sampai hari ini tidak ada kelangkaan, baik elpiji maupun BBM. Kalaupun ada, hanya berlangsung 1 hingga 2 hari dikarenakan adanya keterlambatan pasokan dari stasiun pengisian,” ucap Indah Usman.
Karena kelangkaan gas elpiji dapat berdampak langsung pada masyarakat yang bergantung pada kebutuhan sehari-hari, Indah Usman mengatakan bahwa langkah-langkah pencegahan harus diambil untuk menjamin ketersediaan gas elpiji yang berkelanjutan. Sementara itu, distribusi BBM yang efisien sangat penting untuk mendukung sistem transportasi dan industri di Provinsi Jambi. Distribusi BBM yang tepat waktu dan sesuai kebutuhan akan meminimalkan kelangkaan BBM di masyarakat.
“Hiswana Migas ingin menjaga tingkat inflasi di Provinsi Jambi terhadap ketersediaan pasokan BBM dan elpiji. Kami juga siap siaga menyediakan ketersediaan stok menyambut Natal dan Tahun Baru, sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman bahwa kebutuhan dasar mereka terpenuhi,” ujar Indah Usman, juga merupakan putri dari Tokoh Jambi Usman Ermulan, mantan anggota DPR RI tiga periode serta mantan Bupati Tanjung Jabung Barat dua periode tersebut.
Perlu diingat bahwa Hiswana Migas bertanggung jawab atas tiga peran utamanya dalam industri minyak dan gas: menjamin ketersediaan, distribusi, dan keamanan bahan bakar minyak dan gas (BBM). Karena ketersediaan energi sangat penting bagi masyarakat, Hiswana harus memastikan bahwa semua kebutuhan tersebut dapat terpenuhi.
Komentar