Kopasjambi.com, Jakarta – Satgas anti narkoba sekolah Resmi di lantik. Bertempat di Hotel Grand Sahid, Satgas Anti Narkoba Sekolah (SANS) Indonesia mendeklarasikan, Dilantik serta di kukuhkan oleh Inisiator SANS Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.M.A. Minggu (15/1).
Dalam kesempatan ini, Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.M.A yang juga merupakan Gubernur Bengkulu mengukuhkan dan melantik langsung Ketua Umum SANS Syafril Effendi dan Pengurus SANS Indonesia dengan di tandai dengan pembacaan naskah pelantikan. Serta penyerahan bendera Pataka.
Usai di lantik. Ketua Umum SANS Indonesia Syafril Effendi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kami generasi muda merasa terpanggil untuk menyelamatkan anak bangsa. Khususnya anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah dalam jaringan bahaya Narkoba.
“SANS ini merupakan organisasi yang telah di inisasi oleh Pak Gubernur Bengkulu agar di setiap masing-masing sekolah ada Satgas Anti Narkoba, ” ungkapnya.
Pihaknya berterima kasih kepada Bapak Gubernur Provinsi Bengkulu yang telah menyempatkan diri di tengah kesibukan untuk hadir dan melantik pengurus Satgas Anti Narkoba Sekolah Indonesia Periode 2023-2026.
“Semoga dengan sudah dilantiknya Satgas Anti Narkoba Sekolah Indonesia ini bisa di kibarkan di masing-masing Provinsi. Kabupaten dan Kota yang ada di Indonesia, ” lanjutnya.
“Dengan di lantiknya Satgas Anti Narkoba Sekolah Indonesia ini pula bisa membantu pemerintah. Kepolisian, BNN dalam mengatasi persoalan bahaya narkoba di kalangan remaja khususnya anak sekolah” paparnya.
Terpanggil Menyebalkan Anak Bangsa
Sementara itu. Inisiator SANS Dr H Rohidin Mersyah menyampaikan kepada seluruh pengurus yang baru di lantik untuk senantiasa membangkitkan semangat dalam memerangi Narkoba untuk menyelamatkan anak bangsa.
“Di pimpin Ketua Umum yang muda dan energik maka semangat dalam memerangi Narkoba bisa terbangun, ” ujarnya.
Satgas Anti Narkoba Sekolah ini merupakan komitmen dalam diri yang merasa Khususnya yang masih duduk di bangku sekolah agar tidak terjerumus dari bahaya narkoba.
“Dengan berkomitmen dalam diri. Maka setidaknya bisa memutus mata rantai masuknya jaringan narkoba baik dari diri sendiri, keluarga, dan kerabat,” lanjutnya.
“Saya berharap dengan di lantiknya Satgas Anti Narkoba Sekolah Indonesia ini bisa di sebar luaskan jaringan ke Provinsi, Kabupaten dan Kota yang ada di Indonesia. Sehingga dengan cara demikian bisa memutus peredaran gelap narkoba,” tegasnya.
Acara di lanjutkan dengan pemotongan tumpeng, pemberian plakat. Serta foto bersama yang turut di hadiri, Ketua SANS Provinsi Jambi. Serta peserta dari kalangan anak sekolah se Daerah Khusus Ibukota Jakarta. (R4)
Komentar