Kopasjambi.com, Jambi – Pertumbuhan ekonomi Tanjabtim terendah se-provinsi Jambi. Data ini di peroleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022 yang di sampaikan dalam Rapat Evaluasi Kinerja OPD Pemerintah Provinsi Jambi, Senin 6 Maret 2023. Rapat tersebut di gelar di Rumah Dinas Gubernur Jambi.
Dalam rapat, terungkap bahwa laju pertumbuhan ekonomi Jambi lebih tinggi di banding laju pertumbuhan nasional. Pertumbuhan ekonomi Jambi di tahun 2022 mencapai 5,77 lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang berada di angka 5,22.
Sementara itu, laju pertumbuhan ekonomi tingkat Kabupaten Kota dalam Provinsi Jambi tahun 2021 sangat fluktuatif. Dimana Sarolangun menjadi kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi 6,61 paling tinggi di bandingkan kabupaten kota lainnya. Kemudian, Kabupaten Bungo dengan pertumbuhan ekonomi 5,12, Merangin dengan pertumbuhan ekonomi 5,09, di susul kabupaten Batanghari di angka 4,47.
Selanjutnya kabupaten Tebo dengan pertumbuhan ekonomi di angka 4,32 dan Kerinci di angka 4,16. Kemudian ada Kabupaten Muaro Jambi dengan pertumbuhan ekonomi 4,08, Kota Jambi di angka 3,94, Sungai Penuh 3,65 dan Tanjung Jabung Barat 1,36.
Sementara kabupaten Tanjung Jabung Timur, menjadi daerah paling rendah pertumbuhan ekonominya. Tanjabtim hanya mampu mencapai pertumbuhan ekonomi di angka 0,13.
Dalam data BPS tersebut, laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi di lihat dari Year On Year (YoY) tumbuh positif dan membaik pada tahun 2022 yaitu sebesar 5,22 persen. Adapun faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi seprovinsi Jambi ini diantaranya Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan. (R1)
Komentar