Kopasjambi.com, Merangin – Bupati Merangin Mashuri melalui Sekda Merangin Fajarman, Lantik Abd Gani menjadi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Merangin. Acara pelantikan berlangsung sederhana di Auditorium rumah dinas bupati, Sabtu (25/2).
Abd Gani yang sebelumnya Asisten I Setda Merangin merangkap Plt Kadis Pendidikan Merangin, di lantik menggantikan Kadis sebelumnya Nasution, karena telah memasuki masa pensiun.
“Kita sudah melakukan job fit dan Pak Gani ini sudah memenuhi persyaratan sesuai prosedurnya dan SK-nya sudah ada. Makanya hari ini kita lantik beliau sebagai Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Merangin,’’ujar Sekda.
Sekda menjelaskan Banyak yang harus di lakukan Abd Gani, untuk membenahi Dikbud Merangin. Untuk itu kadis harus Gerak cepat (Gercep), karena waktunya tidak lama lagi. Sebab pada September 2023 program Merangin Mantap 2023 sudah berakhir.
“Ibarat membangun gedung, ini sudah tahap finishing karena waktunya tinggal sekitar lima bulan lagi. Jadi perlu perhatian, mana yang kurang harus di tambahkan, terutama kekurangan guru di daerah-daerah yang kekurangan guru PNS,’’jelas Sekda.
Kemudian Sekda memambahkan, dalam sebulan antara 10-20 orang guru memasuki usia pensiun. Jadi kalau setahuan sudah berapa banyak guru yang pensiun dan seharusnya cepat di ganti. Mengingat Kabupaten Merangin sudah lama tidak menerima CPNS.
Sedangkan untuk Kekurangan guru, Sekda meminta agar nanti di ajukan menjadi formasi penerimaan CPNS untuk guru. Begitu juga dengan P3K harus di percepat dan di pertegas menanyakan persoalan keterlambatan itu ke Pemerintah Pusat, di mana menyangkutnya.
‘’Pasukan di Dikbud Merangin juga harus gerak cepat, mengejar ketertinggalanya, sehingga nilai raport untuk RPJMD kita bisa naik dan membaik. Mudah-mudahan dengan kerja yang baik itu, hasilnya juga akan baik,’’harap Sekda.
Abd Gani Akan Langsung Berbenah
Sementara itu Abd Gani menegaskan, mulai Senin (27/2) dia akan langsung berbenah, terutama untuk intern ke dalam dulu. Kemudian membuka data pemetaan-pemetaan data kebutuhan kepala sekolah, pengawas dan guru.
‘”Kita memiliki guru yang memenuhi syarat memiliki sertifikat guru penggerak, sertifikat guru pendidik itu, masih sangat minim sekali. Saya akan membuka dan membedah pemetaan-pemetaan itu,’’ujar H Abd Gani.
Abd Gani juga Menambahkan, pemetaan-pemetaan itu, nanti akan di lakukan perkecamatan, persatuan pendidikan. Baik untuk Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP).
‘’Berapa kebutuhan kepala sekolah, berapa kebutuhan pengawas, berapa kekurangan guru, sesuai dengan bidangnya masing-masing, nanti secara bertahap akan di penuhi,’’terang pejabat asal Pamenang ini.(*)
Komentar